Hamas mengatakan, Masjidil Aqsha akan tetap menjadi milik umat Islam secara utuh, tak bisa dibagi secara waktu maupun tempat, penjajah zionis tak akan berhasil menghapus identitas Al-Aqsha maupun mengubah simbol-simbolnya.

 Pesawat militer Tunisia bertolak dari bandara Qartaj Internasional Tunisia, tadi malam menuju Mesir kemudian ke Gaza, membawa bantuan medis dan pangan untuk warga Gaza.

Pesawat ini merupakan yang ketiga berisi bantuan medis dan perlengkapannya dari Tunisia ke Gaza. Yang digagas oleh kementerian kesehatan dan sosial serta sabit merah Tunisia dan dompet kemanusiaan.

PM Tunisia, Mahdi Jumah mengutuk keras agresi zionis ke Gaza secara brutal, dan menyerukan kepada masyarakat internasional dan PBB untuk memberikan perlindungan bagi rakyat Palestina. (infopalestina)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Hamas mengatakan, Masjidil Aqsha akan tetap menjadi milik umat Islam secara utuh, tak bisa dibagi secara waktu maupun tempat, penjajah zionis tak akan berhasil menghapus identitas Al-Aqsha maupun mengubah simbol-simbolnya. "

Post a Comment