Istigfar dan Keberkahan Rizki


Seorang ikhwan pergi ke pasar untuk menjual dagangannya. Waktu itu pasar sesak dengan penjual dan pembeli. Dia duduk di tempat yang telah disiapkan untuk jualan dan menjajakan dagangannya, sementara itu ia duduk di dekatnya. Waktu berlalu lama tapi orang-orang tidak ada yang tertarik dengan barangnya. Orang-orang datang melihat kemudian pergi. Dia sangat membutuhkan uang dan mau tidak mau harus
menjual barangnya ini. Waktu sudah lama, tapi tidak seorang pun yang mau membeli. Dia merasa sempit dan mulai berpikir, apa yang harus dia lakukan? Seketika muncul di ingatannya sebuah hadits yang pernah dia dengar dari imam masjid, dia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wassalam bersabda,
“Barangsiapa memperbanyak istighfar, Allah membuatkannya dari setiap kesusahan ada jalan keluar dan dari setiap kesempitan ada penyelesaian, serta menganugerahinya rizki dari arah yang tidak disangka-sangka.”
Dia pun mulai beristighfar dan beristighfar, dia bercerita, “Demi Allah, tatkala saya memulai istighfar orang-orang mulai datang kepadaku. Yang ini ingin membelinya dan yang lain lagi ingin agar dia yang membelinya. Yang ini menambah harga dan yang lain menaikkannya lagi. Sampai akhirnya saya merasa senang. Saya menjual habis daganganku dan alhamdulillah. Saya pulang ke rumah dengan membawa uang sementara kedua mataku meneteskan air mata karena saya telah banyak mengabaikan harta berharga ini (istighfar) dan alhamdulillah, segala puji bagi Allah Rabb semesta alam.”
> Kisah ini saya diceritakan langsung oleh seorang ikhwan secara lisan.
Sumber: Keajaiban Sedekah & Istighfar karya Hasan bin Ahmad bin Hasan Hammam (penerjemah Muhammad Iqbal, Lc & Jamaluddin), penerbit Darul Haq cet. V, Rajab 1429 H/Agustus 2008 M, hal. 134-135.

sumber : http://menujuhidayah.wordpress.com/2011/12/05/istigfar-dan-keberkahan-rizki/

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Istigfar dan Keberkahan Rizki"

Post a Comment