Pakar ilmu bumi (geologi) tersebut mengupas beragam penemuan ilmiah mengenai alam semesta yang mengamini hakekat kebenaran Alquran. Sebagai contoh, ayat 6 Surat Al Thur, "Al Bahrul Masjur" (Demi laut yang --di dalam tanah bawah laut itu-- ada api). "Terbukti secara ilmiah oleh para ahli geologi dan ilmu kelautan bahwa dasar semua samudera dipanasi oleh jutaan ton magma yang keluar dari perut bumi," katanya.
berikut adalah salah satu keberadaan gunung dibawah laut:
Uap keluar dari puncak kubah lava yang terbentuk di Myōjin-shō ketika terjadi letusan bawah laut di gunung berapi Bayonnaise Rocks tahun 1952. |
Myōjin-Shō adalah sebuah gunung berapi bawah laut yang terletak sekitar 450 kilometer di selatan Tokyo di Izu-Ogasawara Ridge di Kepulauan Izu. Aktivitas vulkanis telah tercatat di sana sejak 1869. Sejak itu gunung ini mengalami letusan yang lebih banyak, yang terkuat mengakibatkan kemunculan dan tenggelamnya satu pulau kecil.
Nama Myōjin-Shō berasal dari sebuah kapal nelayan, No.11 Myōjin-Maru dari Yaizu, Prefektur Shizuoka, awaknya adalah salah satu yang pertama menyaksikan letusan gunung berapi besar pada 1952.
source;http://aulizar.wordpress.com/2010/11/16/magma-dan-lava/ |
Magma merupakan batu-batuan cair yang terletak di dalam kamar magma di bawah permukaan bumi. Magma di bumi merupakan larutan silika bersuhu tinggi yang kompleks dan merupakan asal semua batuan beku. Magma berada dalam tekanan tinggi dan kadang kala memancut keluar melalui pembukaan gunung berapi dalam bentuk aliran lava atau letusan gunung berapi.
Hasil letupan gunung berapi ini mengandung larutan gas yang tidak pernah sampai ke permukaan bumi. Magma terkumpul dalam kamar magma yang terasing di bawah kerak bumi dan mengandung komposisi yang berlainan menurut tempat magma itu didapati.[sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Magma]
Menurut peraih doktor geologi lulusan Universitas Wales, Inggris pada 1963 itu, magma tersebut keluar melalui jaringan rengkahan raksasa yang secara total merobek lapisan litosfir dan sampai ke lapisan astenosfir. "Para ilmuwan yang jujur akan kagum melihat kepeloporan Al Quran dan hadis-hadis Nabi terkait petunjuk tentang fakta-fakta ilmiah bumi, yang baru dapat dibuktikan pada akhir abad ke-20 seiring dengan kemajuan iptek," kata ilmuwan yang telah menghafal semua 30 juz Alquran saat ia berusia sepuluh tahun itu.
Fakta ilmiah lain, katanya, yaitu ayat 15 dan 16 Surat At Takwir: "Fala Uqsimu bil khunnas. Al Jawaril Kunnas" (Aku bersumpah dengan bintang-bintang yang Tak tampak. Yang bergerak sangat cepat). Prof Naggar menjelaskan, para ulama dahulu menafsirkan ayat tersebut secara metaforis, namun para ahli astronomi pada akhir abad 20 menemukan fakta ilmiah, yaitu apa yang disebut Black Hole (Lubang Hitam).
Simulasi lensa gravitasi sebuah lubang hitam, yang merusak citra dari sebuah galaksi di latar belakang |
Black holes dianggap sebagai fase tua kehidupan bintang, yang didahului ledakan dan zatnya kembali menjadi nebula. "Fakta ini baru terungkap pada akhir abad 20, yakni 14 abad setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW," kata Prof Naggar.
pic;wikipedia |
0 Response to "Fakta: Kemajuan Iptek Ungkap Berbagai Keajaiban Alquran"
Post a Comment