Biasanya Rasulullah SAW akan makan bersama para sahabat, namun kali ini tidak. Tidak seulaspun jeruk itu diberikan kepada mereka. Rasulullah SAW terus makan seorang diri. Setiap kali makan selalu di iringi dengan senyuman, hinggalah habis semua jeruk itu. Kemudian wanita itu meminta diri untuk pulang, diiringi ucapan terima kasih dari baginda.
Sahabat-sahabat agak heran dengan sikap Rasulullah SAW itu. Lalu mereka bertanya. Dengan tersenyum Rasulullah SAW menjelaskan “Tahukah kamu, sebenarnya buah jeruk itu terlalu asam sewaktu saya mencicipinya pertama kali. Sekiranya kalian turut makan bersama, saya bimbang ada di antara kalian yang akan mengkrenyitkan mata atau memarahi wanita tersebut. Saya bimbang hatinya akan tersinggung. Sebab itu saya habiskan semuanya”
sedikit saran, klo upload tulisan hendaknya disertai foto ilustrasi dr tema tulisan qt biar keliatan lebih menarik. maaf klo ana lancang. ana izin kopas :)
ReplyDeleteMAAF BEBERAPA HARI IN BLOG ANE AGAK BERAT DAN AGAK SUSAH MENGUPLOAD FOTO, MUNGKIN BEBERAPA KEDEPAN BARU BISA PAKE FOTO
Deletememangnya ilustrasi foto yg bagaimana kl mengenai rasulullah saw?
ReplyDeleteoh, tak pikir cuma blogku doang yang rada berat, ternyata ada temenya juga, xixixi :D
ReplyDeleteMaaf, saya mau tanya: Sumber cerita diatas dari mana?
ReplyDeleteada sanadnya apa tdk? klo dr buku /kitab tolong sebutkan apa namanya?
terima kasih
Subhanallah, pelajaran yang sangat berharga dari Rosulullah SAW
ReplyDeleteSubhanallah, pelajaran berharga dari Rosulullah SAW
ReplyDeletesupaya tidak berat me_load web maka fotonya di konvert dulu pakek software" saya lupa apa namanya cb googling aja" jadi ukurannya jadi lebih kecil...
ReplyDeletesebenarnya itu tulisan sapa yang bikin? apa itu cerpen /prossa apa-apa????
ReplyDeletekalo berdasarkan hadist atau apa dalil dan sumbernya itu mana???
karena saya saja membaca ini bisa berpikir dengan konotasi negatif..