Oleh: Syekh Faragh Hady
Rasulullah saw. membangun di padang pasir yang tandus,yang mana warga
sipil belum pernah mengenal cara penataan bangunan yang indah yang di
bedakan dengan desainnya yang bagus serta memperhatikan kemaslahatan
Negara dan masyarakat dalam pandangan seni yang menarik dan memikat.
Mesjid
adalah suatu pusat ibu kota, pusat komando atau kepemimpinan, dan
sebagai pusat tempat berkumpulnya para anak warga ketika terjadi suatu
kejadian yang penting atau dalam keadaan yang sangat genting.
Mesjid
juga sebagai tempat bernaung dan berlindung para fakir miskin, sebab
melalui mesjid Negara dan para dermawan menyalurkan beberapa bantuan
seperti makanan, pakaian dan tempat tinggal untuk mereka, juga sebagai
tempat bernaung bagi orang-orang asing yang datang dari luar kota atau
Negara maka mereka boleh makan dan tinggal untuk sementara waktu di
mesjid tersebut.
Sebagai
pelengkap tatanan dan desain bangunan yang telah di bangun oleh
Muhammad Saw. di ibu kota, maka beliau membangun beberapa pasar dan
tempat-tempat tinggal di sekeliling mesjid untuk mempermudah orang-orang
yang berada di pasar dan yang
tinggal di tempat tersebut untuk berinteraksi antar mereka dan juga
kepada pusat komando atau kepemimpinan.
Maka rakyat di kota Muhammad saw. adalah suatu kesatuan yang sangat kompak dalam satu lingkaran yang tidak terpisah.
Semuanya bersatu tanpa ada yang di beda-bedakan.
0 Response to "Muhammad saw. membangun penataan bangunan yang istimewa"
Post a Comment