1. Serigala Falkland
Serigala Kepulauan Falkland (Dusicyon australis), juga disebut Warrah dan kadang-kadang Anjing Kepulauan Falkland, Rubah Kepulauan Falkland atau Serigala Antarktika adalah satu-satunya mamalia darat asli Kepulauan Falkland. Hewan ini punah apda tahun 1876 (di pulau Falkland Barat), satu-satunya spesies dalam famili Canidae yang punah. Spesies ini adalah satu-satunya spesies modern dalam genus Dusicyon. Genus yang berhubungan paling dekat dengan hewan ini adalah Lycalopex, termasuk Culpeo, yang dibawa ke Kepulauan Falkland pada zaman modern. Serigala ini diketahui berasal dari Falkland Barat dan Timur.
2. Serigala Hokkaido
Serigala Hokaido dikenal di Jepang sebagai Serigala Ezo (Canis lupus hattai), adalah subspesies Canis lupus di Jepang yang telah punah. Spesies ini endemik terhadap pulau Hokkaidō. Serigala ini punah pada masa restorasi Meiji. Serigala ini akhirnya punah akibat gangguan terhadap habitat dan pemusnahan oleh manusia. Beberapa penampakan serigala Hokkaido telah dilaporkan, namun kebenarannya tidak dapat dipastikan.
3. Serigala Honsh
Serigala Honsu, dikenal dalam bahasa Jepang sebagai Serigala Jepang (Canis lupus hodophilax), atau hanya Serigala adalah subspesies serigala di Jepang yang telah punah. Serigala ini menghuni pulau Honshū, Shikoku dan Kyūshū. Serigala Honshū diduga punah akibat penyakit rabies dan pemusnahan oleh manusia. Spesimen terakhir serigala ini mati pada tahun 1905 di prefektur Nara. Beberapa penampakan serigala Jepang telah dilaporkan, namun kebenarannya tidak dapat dipastikan.
4. Beruang Grizzly Meksiko
Beruang Grizzly Meksiko (Ursus arctos nelsoni) adalah subspesies beruang cokelat yang diduga punah. Beruang grizzly Meksiko adalah salah satu mamalia terberat dan terbesar di Meksiko. Beruang ini mencapai panjang sampai dengan 183 sentimeter dan berat rata-rata 318 kilogram. Karena bulunya yang berwarna perak, subspesies ini sering disebut “el oso plateado” (beruang perak). Beruang grizzly Meksiko lebih kecil daripada beruang grizzly di Amerika Serikat dan Kanada.
Beruang grizzly Meksiko menghuni wilayah utara Meksiko, khususnya di padang rumput beriklim dan pegunungan hutan pinus. Sebelumnya, wilayahnya meliputi Arizona hingga New Mexico dan Meksiko. Makanannya terdiri dari tanaman, buah-buahan dan serangga. Kadang-kadang juga mamalia kecil dan bangkai.
5. Anjing Laut Karibia
Anjing laut Karibia (Monachus tropicalis), adalah jenis anjing laut asli Karibia dan sekarang diyakini punah. Predator utama yang menyebabkan kepunahan anjing laut ini adalah hiu dan manusia. Perburuan untuk keperluan minyak dari anjing ini, dan juga kepunahan habitatnya sebagai sumber makanan adalah yang menjadi faktor penentu punahnya species ini. Pada tahun 1952 anjing laut Karibia dikonfirmasi terlihat untuk terakhir kalinya di Serranilla, antara Jamaika dan Nikaragua. Namun pada tahun 2008 spesies ini, secara resmi dinyatakan punah setelah pencarian lima tahun yang tidak membuahkan hasil. Kenyataan ini ditegaskan oleh National Oceanic and Atmospheric Administration.
6. Singa Laut Jepang
Singa Laut Jepang (Zalophus japonicus) diduga telah punah pada tahun 1950-an. Singa laut Jepang sebelumnya ada di pantai Jepang, namun populasinya berkurang dengan cepat setelah tahun 1930-an akibat perburuan dan meningkatnya kompetisi dengan nelayan komersial. Catatan terakhir mengenai singa laut ini adalah bayi singa laut yang ditangkap pada tahun 1974 di pantai Pulau Rebun, Hokkaido utara.
0 Response to "5 Hewan Predator yang Telah Punah "
Post a Comment