Yarfa', pelayan Amirul Mukminin Umar bin Khathab berkata,

"Kulihat pakaian Umar telah dihiasi lebih dari 21 tambalan. Di antaranya, yaitu empat tambalan berada di bahu. Suatu hari ia terlambat menunaikan salat Jumat kemudian keluar menghadap manusia, naik ke atas mimbar untuk menyampaikan alasan keterlambatannya. Dia berkata, 'Demi Allah, aku terlambat karena aku hanya memiliki satu baju, dan aku hendak mencucinya. Aku mencucinya sesaat sebelum tiba waktu salat. Maka maafkanlah aku.'"

Subhanallah..

Kepala negara mana yang akan mau memakai pakaian dengan 21 tambalan? Sekali pun tidak harus seperti Umar, namun hendaknya seorang kepala negara mampu menahan diri dari bernikmat-nikmat di dunia dan lebih mementingkan rakyat daripada dirinya sendiri. Bahkan untuk pakaian presiden di Indonesia menghabiskan dana milyaran. Keterlaluan!

Bagaimana dengan kita?

Orang sekelas Umar ra. saja mampu bersikap demikian, bagaimana dengan remah-remah umat seperti kita? Akan dikemanakan muka kita?

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Yarfa', pelayan Amirul Mukminin Umar bin Khathab berkata,"

Post a Comment